LAPORAN PENDAHULUAN GAGAL GINJAL KRONIK (CKD) A. Pengertian gagal ginjal kronik Gagal ginjal adalah ginjal kehilangan kemampuan untuk mempertahankan volume dan komposisi cairan tubuh dlam keadaan asupan makanan normal. Gagal ginjal biasanya dibagi menjadi dua kategori yaitu kronik dan akut (Nurarif & Kusuma, 2013). Latar Belakang: Pasien gagal ginjal kronis yang dirawat di ruang Agate atas RSUD dr. Slamet Garut pada periode Januari 2018 sampai dengan Maret 2018 yaitu menduduki peringkat ke-3, ke-4, dan ke-6 dalam 10 penyakit terbesar. Tujuan untuk memperoleh pengalaman dalam melaksanakan asuhan keperawatan pada klien gagal ginjal kronis dengan masalah Gagal Ginjal Kronik atau Chronic Kidney Disease (CKD) saat ini. merupakan masalah kesehatan yang penting mengingat selain insidens dan. pravelensinya yang semakin meningkat, pengobatan pengganti ginjal yang harus. di jalani oleh penderita gagal ginjal merupakan pengobatan yang sangat mahal. KASUS Pasien laki-laki, usia 58 tahun datang ke UGD RS dengan keluhan kaki dan tangannya yang bengkak sejak 5 bulan SMRS. Keluhan ini menetap dan dirasakan semakin bertambah parah. Pasien mengatakan pada kelopak matanya juga mengalami pembengkakan terutama pada pagi hari. CKD atau gagal ginjal kronis (GGK) didefinisikan sebagai kondisi dimana ginjal mengalami penurunan fungsi secara lambat, progresif, irreversibel, dan samar (insidius) dimana kemampuan tubuh gagal dalam mempertahankan metabolisme, cairan, dan keseimbangan elektrolit, sehingga terjadi uremia atau azotemia (Smeltzer, 2009) Gagal Ginjal Kronik (GGK Selain penyakit jantung, kasus gagal ginjal juga menjadi penyakit tidak menular yang cukup tinggi angka kejadiannya. Data dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes) menyebutkan angka prevalensi gagal .

laporan kasus gagal ginjal kronik